Dua dosen Teknik Geologi (Dr. Sc. Yayu Indriati Arifin, M.Si dan Intan Novaintari Manyoe, S.Si., M.T.), tergabung dalam SRIREP Project, The Research Institute for Humanity and Nature (RIHN) Jepang. RIHN merupakan lembaga penelitian yang berpusat di Kyoto Jepang. RIHN bergerak dalam bidang kemanusiaan dan lingkungan melalui pengembangan penelitian komprehensif yang melampaui bidang dan disiplin akademis yang ada melalui Program–Project System (PPS).  Beberapa proyek penelitian di RIHN disatukan di bawah satu program.

Dosen Teknik Geologi UNG dan peneliti Jepang bersama pegawai pemerintah, TNI, dan warga berfoto setelah pengambilan data di lapangan.

Dr. Yayu dan Intan tergabung dalam kelompok riset yang meneliti geologi medis dan geopark di Gorontalo. Proyek penelitian yang dilakukan didasarkan pada inovasi lokal dan berkelanjutan untuk mengatasi pencemaran merkuri dari Artisanal and Small-Scale Gold Mining (ASGM) di Gorontalo. Proyek yang didanai oleh RIHN ini tidak hanya fokus pada penelitian namun juga melakukan pembelajaran dan praktik Transdisciplinary Communities of Practice (TDCOP) dengan penduduk. TDCOP yang dikembangkan oleh dua dosen Teknik Geologi UNG dan peneliti dari Jepang (Prof. Dr. Masayuki Sakakibara dan Hisanari Sugawara, PhD) disebut dengan Geocafe. 

Geocafe online yang dihadiri oleh pegawai pemerintah Gorontalo, peneliti, dan masyarakat.

Geocafe merupakan kegiatan yang menghubungkan peneliti, pemerintah, dan masyarakat lokal untuk membahas alam, budaya, dan peluang geopark sebagai solusi berkelanjutan untuk menciptakan lapangan kerja baru terutama di daerah sekitar ASGM. Kegiatan geocafe diadakan di situs geologi potensial, sekolah, kantor desa, UMKM warga lokal, dan bahkan dilakukan secara online. Proyek ini secara umum dikenal sebagai Co-creation of Sustainable Regional Innovation for Reducing Risk of High-impact Environmental Pollution.